Sabtu, 07 Januari 2012

Dibalik rinai hujan...

Sdh lama, aku menyulam khayalan pd tirai hujan,
menata wajahmu disana serupa puzzle..sekeping demi sekeping.
dg perekat kenangan ditiap sisinya.
Lalu saat semuanya sempurna,
kubingkai lukisan parasmu itu dlm setiap leleh rindu.

Dari musim kemusim cinta sllu memendam rahasia dn misterinya sendiri pd langit, pada hujan.
Sudah lama aku memindai sosokmu dibalik gerimis,
memastikan setiap serpih mimpiku utk mmbangun surga ditelapak kakimu menjdi nyata.
Tp, semuanya segera berlalu,
dn sirna bersama desir angin diberanda.
Percayalah, aku ada dinadimu seperti kau ada didarahku...bisikku pdmu perlahan,
ketika bayangmu perlahan memudar dibalik rinai hujan...

Langit mengarak kelabu, melewati awan yg berlalu,
hujan sampaikan pedih, yg terabaikan lirih. Aku melukis hati dg warna sepi.
Rinai hujan memainkan wktu,
berbisik sungkan pd kenangan dulu dn mengajak pesiar kesuatu tempat yg telah tersamarkan,
aku cuma miris..rindu ini tk terlukis.
Rintik menjd gerimis, cinta tinggal segaris.
rasa sdh menyepah..hati terlanjur lelah.
Sudah!..berlalulah..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar